Untuk berjalan di taman tanpa membuat kaki kita kotor, kita membutuhkan batu loncatan. Bagi Anda yang suka mendekorasi taman di rumah, Anda bisa mencoba cara membuat batu loncatan taman berikut ini!
Memiliki taman yang indah di rumah pasti menjadi dambaan banyak orang.
Seneng banget bisa datang sore hari, kami sedang menyiram sekelompok tanaman hias sambil jalan-jalan di taman.
Namun, berjalan di taman dapat merusak rumput atau tanaman dan menodai sepatu kita.
Untuk mencegah hal ini terjadi, kita membutuhkan pijakan.
Menurut perkataan dari pemilik jasa Tukang Taman Jakarta, Pijakan terbaik untuk beranda adalah yang terbuat dari batu karena meningkatkan nuansa alami.
Anda juga bisa mengecat batu dengan berbagai warna agar terlihat lebih cantik.
Tak perlu beli, buat batu loncatan sendiri di rumah.
Nah, kali ini 99.co Indonesia akan berbagi informasi tentang cara membuat batu loncatan taman.
Yuk, lihat dan praktekkan caranya!
Cara Membuat Batu Loncatan Taman
-
Siapkan alat dan bahan
Langkah pertama dalam membuat batu loncatan taman adalah menyiapkan alat dan bahannya.
Berikut alat dan bahan yang harus anda siapkan :
- Bubuk semen;
- Bubuk bercahaya;
- Sendok semen;
- air yang cukup;
- Keranjang;
- Wadah untuk mencampur semen;
- Cetakan semen;
- lukisan.
-
Semen tumpah
Langkah selanjutnya adalah menuangkan bubuk semen ke dalam wadah yang telah Anda sediakan.
Kemudian ratakan bubuk semen di dalam wadah.
-
Campur Bubuk Cahaya
Glow powder adalah bubuk kimia yang menyerap energi sinar matahari.
Dengan menggunakan bedak ini, batu taman akan terlihat sedikit glowing di malam hari.
Sebenarnya, tidak ada standar dosis bubuk glow dalam campuran semen.
Namun, dosis 85% bubuk semen dan 15% bubuk glow sisanya dianjurkan.
-
Campur adonan dengan air
Langkah selanjutnya dalam membuat batu loncatan taman adalah mencampur air dengan campuran semen.
Hindari menuangkan air dalam jumlah besar sekaligus.
Tuang air sedikit demi sedikit sambil mengaduk adonan semen.
-
Tuang semen ke dalam cetakan
Setelah adonan semen tercampur rata, tuang adonan ke dalam cetakan yang sudah disiapkan.
Pipihkan adonan di cetakan tante agar semua batu loncatan ukuran volumenya sama.
Tips lainnya, Anda harus menyiapkan cetakan untuk jumlah batu loncatan yang akan dibuat atau jumlah adonan yang akan dibuat.
Pasalnya, jika hanya menggunakan sedikit cetakan, sisa campuran semen akan mengering sebelum dituangkan kembali ke dalam cetakan.
-
Tunggu batunya kering
Setelah adonan dituang ke dalam cetakan, tunggu hingga kering.
Adonan ini sebenarnya bisa mengering dalam beberapa jam.
Namun, Anda harus membiarkannya selama 24 jam hingga benar-benar kering.
Jika Anda menyentuhnya sebelum benar-benar kering, ada kemungkinan batu akan retak atau hasilnya buruk.
-
Keluarkan batu dari cetakan
Ada dua cara untuk mengeluarkan batu loncatan ini dari cetakan.
Jika Anda ingin menggunakan cetakan yang sama di lain waktu, gunakan pisau atau alat tajam lainnya untuk melonggarkan cetakan dan mengeluarkan batu.
Jika cetakan sudah tidak digunakan lagi, cetakan bisa langsung dipotong agar batu loncatan bisa keluar.
-
Melukis Batu Loncatan Taman
Sebelum mengecat, bersihkan batu.
Setelah itu, Anda bisa mengecatnya dengan cat semprot atau kuas.
Saat menggunakan cat semprot, perhatikan juga jarak antara nosel dan batu.
Untuk mendapatkan warna yang sempurna, usahakan agar nozzle tidak terlalu dekat dengan batu.
Setelah melukis, biarkan cat mengering sebelum meletakkannya di taman.
-
Meletakkan batu
Temukan tempat terbaik untuk meletakkan batu di taman Anda.
Sebagai saran, letakkan deretan batu di tengah taman agar Anda bisa melihat seluruh taman saat berjalan.
Hati-hati dengan batu di malam hari karena adonan batu sudah tercampur dengan bubuk glow.
Batu itu akan terlihat sedikit terang di malam hari dan pasti akan terlihat lebih baik.
Berikut cara membuat batu loncatan taman yang bisa Anda ikuti di rumah.